PANDUAN PENYUSUNAN MODUL AJAR KURIKULUM DEEP LEARNING
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau modul ajar merupakan perangkat administrasi yang tidak terpisahkan dalam tugas guru. Modul ajar berfungsi sebagai panduan dan alat bantu guru saat mengajar. Materi apa yang akan diajarkan, bagaimana langkah-langkah pelaksanaannya, dan bagaimana cara menilai proses dan hasil belajar murid tercantum pada modul ajar.
Sejalan dengan implementasi pembelajaran mendalam (deep learning), guru juga diharapkan dapat menyusun modul ajar yang mencerminkan deep learning dari mulai pendahuluan, kegiatan inti, hingga penilaiannya. Tentunya didukung dengan sumber belajar, media ajar/alat peraga, dan strategi pembelajaran yang digunakan. Karakter deep learning yang utama adalah mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kemampuan tingkat tinggi, dan kreativitas murid melalui pembelajaran kontekstual kontruktivisme secara sadar (mindful), bermakna (meaningful), dan menyenangan (joyful) sehingga murid bisa memahami, mengaplikasikan, dan merefleksikannya.
Pada dasarnya modul ajar, termasuk untuk pembelajaran deep learning, formatnya tinggal mengadaptasi atau mengembangkan dari contoh yang sudah ada. Komponen modul ajar sedikitnya terdiri dari; tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, asesmen, dan media pembelajaran (Kemendikbudristek, 2024). Walau demikian, guru diberikan keleluasaan untuk mengembangkan modul ajar sesuai dengan kebutuhan, konteks, dan karakteristik murid.
Intinya, buatlah modul ajar yang mudah digunakan oleh guru dan juga murid. Jangan sampai modul ajar menjadi beban atau kendala bagi guru. Murid tidak terlalu peduli seberapa tebal atau seberapa detil modul ajar, tetapi yang akan diperhatikan oleh murid adalah cara guru mengajar di kelas. Apakah menyenangkan atau tidak. Apakah penjelasannya mudah dipahami atau tidak.
Contoh modul ajar deep learning dapat dilihat pada Link di bawah ini.
https://deepinlearning.wordpress.com/2025/03/01/modul-ajar-kurikulum-deep-learning/
Berikut adalah contoh modul ajar deep learning yang bisa diadaptasi oleh guru.
- Nama Sekolah : SMP Deep
- Mata Pelajaran : IPA
- Fase/Kelas / Semester :
- Jumlah Pertemuan/JP : 3 pertemuan x 4 JP
- Profil Lulusan: keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan YME, penalaran
kritis kewargaan, kolaborasi, komunikasi, kesehatan dan kreativitas.
- Materi : Manfaat Air dalam Kehidupan
- Tujuan Pembelajaran : Melalui ceramah, tanya jawab, diskusi, pemodelan, praktik, dan observasi murid mampu:
1. Menjelaskan konsep air.
2. Menjelaskan manfaat air untuk kehidupan.
3. Menyebutkan beragam sumber air.
4. Mengidentifikasi
ciri-ciri air kotor dan air bersih.
5. Memahami proses
terjadinya hujan sebagai sumber air bagi makhluk hidup.
6. Menganalisis pentingnya menjaga hutan sebagai penyimpan air.
7. Mampu menjernihkan
air dengan menggunakan media dan teknik sederhana.
- Sumber belajar :
1. buku teks dan
buku penunjang.
2. Link
video proses terjadinya
hujan:
https://www.youtube.com/watch?v=SI6gkV0XTdQ
3. Link video
perbedaan air bersih dan air kotor:
https://www.youtube.com/watch?v=lAzs7Mncc2E
4. Link video krisis air
bersih di Indonesia:
https://www.youtube.com/watch?v=tQUIqUodmRY
5. Link video
fungsi hutan sebagai sumber dan penyimpan air:
https://www.youtube.com/watch?v=7ifbgggh1KI
6. Link video teknik
penjernihan air sederhana:
https://www.youtube.com/watch?v=WFk_FCrsojc
7. Lingkungan kelas,
dll.
- Media/alat
Peraga
: gambar, video, dan alat/bahan
penjernih air.
- Langkah-langkah Pembelajaran (3 pertemuan
x 4 JP)
Tidak ada komentar: